Ponsel Huawei (CNN Indonesia/Jonathan Patrick)
Huawei mengatakan tetap menjadikan Android sebagai pilihan utama sistem operasi produk smartphone untuk pasar Indonesia. Tak hanya itu, Huawei juga tetap akan menggunakan Google Mobile Service di Indonesia.
Deputy Country Director Huawei Consumer Business, Lo Khing Seng menjelaskan sampai saat ini produk yangmendarat di Indonesia masih mengusung Android dan Layanan Google Mobile Service.
"Semua barang yang launch (meluncur) masih Android dan (pakai) Google Mobile Service. Ke depannya itu tergantung dari Amerika kita nggak tau. Saya juga belum tau akan seperti apa kan," ujarnya usai peluncuran Huawei Nova 5T, Rabu (25/9) , di Jakarta Selatan.
Pada Juni lalu, AS memasukan Huawei dalam daftar hitam sebagai buntut perang dagang. Sehingga perusahaan teknologi asal AS dilarang menjual teknologi dan software mereka pada perusahaan China itu.
Di sisi lain, Lo Khing mengatakan Huawei belum bisa memastikan ihwal layanan Google tetap dapat digunakan di ponsel.
"Bisa aja nanti Oktober sudah ada pertemuan dua negara, ternyata ada kesepakatan, dan akhirnya berubah semuanya," katanya.
Huawei sesungguhnya telah mengambil langkah antisipasi apabila layanan Google Mobile Service tak lagi bisa digunakan.
Vendor asal Tiongkok tersebut telah mengembangkan Huawei Mobile Service (HMS) sebagai layanan pengganti Google Mobile.
Deputy Country Director Huawei Consumer Business, Lo Khing Seng menjelaskan sampai saat ini produk yangmendarat di Indonesia masih mengusung Android dan Layanan Google Mobile Service.
"Semua barang yang launch (meluncur) masih Android dan (pakai) Google Mobile Service. Ke depannya itu tergantung dari Amerika kita nggak tau. Saya juga belum tau akan seperti apa kan," ujarnya usai peluncuran Huawei Nova 5T, Rabu (25/9) , di Jakarta Selatan.
Pada Juni lalu, AS memasukan Huawei dalam daftar hitam sebagai buntut perang dagang. Sehingga perusahaan teknologi asal AS dilarang menjual teknologi dan software mereka pada perusahaan China itu.
Di sisi lain, Lo Khing mengatakan Huawei belum bisa memastikan ihwal layanan Google tetap dapat digunakan di ponsel.
"Bisa aja nanti Oktober sudah ada pertemuan dua negara, ternyata ada kesepakatan, dan akhirnya berubah semuanya," katanya.
Huawei sesungguhnya telah mengambil langkah antisipasi apabila layanan Google Mobile Service tak lagi bisa digunakan.
Vendor asal Tiongkok tersebut telah mengembangkan Huawei Mobile Service (HMS) sebagai layanan pengganti Google Mobile.
Sumber: https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20190926111139-185-434216/ponsel-huawei-yang-meluncur-di-indonesia-tetap-pakai-android